Dongoran
- Siregar
- Siregar Dongoran
- Dongoran
nama panggilan
generasi
dengan
Siraja Batak
1 | Si Raja Batak |
---|---|
2 | Tuan Doli |
3 | Guru Tatea Bulan |
4 | Tuan Saribu Raja |
5 | Si Raja Lontung |
6 | Toga Siregar |
7 | Dongoran |
tokoh
marga
Sormin
Baumi
Siregar silali
Ritonga
Siregar siagian
- Datu Baragas
- Datu Nahurnuk
- Datu Mangapung
- Datu Parultop
Binsar
- Batak Toba
- Batak Angkola
dengan
populasi
signifikan
Dongoran (Surat Batak: ᯑᯬᯝᯬᯒᯉ᯲) adalah salah satu marga Batak Toba dan Batak Angkola yang berasal dari Muara, Tapanuli Utara. Leluhur marga Dongoran adalah Raja Siregar Dongoran, yang merupakan keturunan dari Toga Siregar.
Pembagian
Marga Dongoran adalah marga yang berafiliasi dengan dua etnis Batak, yaitu Batak Toba, dan Batak Angkola. Berdasarkan penjelasan Ch. Sutan Tinggi Barani Perkasa Alam dalam bukunya yang berjudul Tarombo Marga-Marga, marga Dongoran dapat dibagikan/menurunkan marga:
- Siregar
- Dongoran
- Salak
- Pahu
- Sigurda[1]
Kekerabatan
Dongoran atau Siregar Dongoran memiliki 3 saudara yaitu Siregar Silo, Siregar Silali, dan Siregar Siagian.
Asal
Marga Dongoran berasal dari Muara, Tapanuli Utara. Leluhur marga Dongoran adalah Raja Siregar Dongoran atau Ompu Raja Dongoran yang merupakan putra kedua dari Toga Siregar dan Si Boru Panggabean boru Limbong. "Dongoran" berarti sejenis Kuda/Hoda menurut istilah bahasa Batak Toba. Leluhur marga Dongoran awalnya bermukim di Muara dengan adat istiadat Batak Toba. Namun, sebagian dari keturunan-keturunan Raja Siregar Dongoran berpencar merantau keluar dari daerah Muara ke Aek Bilah sampai ke Tano Tombangan Angkola.
Tokoh
Beberapa tokoh yang bermarga Dongoran, di antaranya adalah:
Silsilah
Referensi
Artikel bertopik Batak ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
- l
- b
- s